Access Time – Istilah untuk mengukur kecepatan akses terhadap Media penyimpanan maupun Memory. Access time terhadap Hard Disk dan CD-ROM diukur manfaatkan satuan milidetik, sedang terhadap memoy manfaatkan satuan nanodetik. Makin kecil angka access time memperlihatkan kecepatan yang lebih tinggi.
AGP – Accelerated Graphics Port. Interface yang dikembangkan oleh Intel untuk menunjang pengolahan grafis berkecepatan tinggi terhadap processor Pentium II dan diatasnya.
Algoritma – Alur logika berpikir manusia yang ditransformasikan kedalam beberapa langkah yang kemudian diimplementasikan didalam bentuk baris-baris perintah didalam bhs pemrograman untuk menghasilkan sebuah software.
AT – Advanced Technology. Sebutan untuk PC yang manfaatkan processor Intel 80286 dan kompatibelnya.
ATA – AT Attachment, termasuk dikenal sebagai IDE (Integrated Drive Electronics). Adalah desain interface harddisk dengan controller yang terintegrasi didalamnya. Desain ATA kemudian dikembangkan ulang jadi ATA-2 dan Ultra ATA dengan mengimbuhkan berbagai kelebihan, diantaranya kebolehan untuk mengimbuhkan informasi karakteristik harddisk untuk kepentingan plug plus play dan meningkatnya kecepatan akses.
ATA-PI – ATA Packet interface. Adalah desain standar untuk device seperti CD-ROM dan tape drive yang disambungkan ke interface ATA (IDE) konvensional.
BASIC – Adalah bhs pemrograman tingkat tinggi yang dikembangkan di Dartmouth College (Hanover, N.H.) terhadap tahun 1964 untuk digunakan terhadap komputer mini. Penemunya, Thomas E. Kurtz dan John G. Kemeny menyusun Basic sebagai bhs pemrograman simple yang diperuntukkan bagi mereka yang baru pertama kali mempelajari komputer. Pada tahun 1980-an Bill Gates (sekarang pimpinan Microsoft) sukses mengembangkan Basic untuk plattform PC. Saat ini Basic udah berkembang jadi bhs Visual Basic untuk pemrograman berbasis Windows.
BIOS – Basic Input/Output System. Adalah program yang memfasilitasi operasi input dan output terhadap sebuah komputer.
Bottleneck – Sumbatan leher botol. Istilah yang digunakan untuk menyebut masalah yang berlangsung andaikan piranti keluaran (output) tidak sanggup mengimbangi kinerja piranti pemrosesan supaya memperlambat kerja sistem secara keseluruhan.
Bug – Istilah untuk suatu cacat/kesalahan terhadap software atau hardware yang membuatnya tidak sanggup berguna sebagaimana mestinya. Proses untuk menemukan dan mengatasi bug disebut sebagai debugging.
Bus – Jalur utama aliran data antara processor ke komponen lainnya (seperti sound card, video card, memory) terhadap mainboard
C – Bahasa pemrograman yang pertama kali dikembangkan oleh Dennis Ritchie di Bell Laboratories terhadap tahun 1972. Bahasa C dikenal efisien dan amat portabel supaya sanggup digunakan di berbagai plattform. Pada pertengahan jaman 1980-an, Bjarne Stroustrup berasal dari Bell Laboratories mengembangkan bhs C++ dengan mengimbuhkan kebolehan OOP.
Cache – Dalam terminologi hardware, makna ini biasanya merujuk terhadap memory berkecepatan tinggi yang menjembatani aliran data antara processor dengan memory utama (RAM) yang biasanya punyai kecepatan jauh lebih rendah. Penggunaan cache dimaksudkan untuk meminimalisir terjadinya bottleneck didalam aliran data antara processor dan RAM. Sedangkan didalam terminologi software, makna ini merujuk terhadap daerah penyimpanana selagi untuk file-file yang sering diakses (biasanya diterapkan dalam
network)
CAD – Computer Aided Design.
CD-R – Compact Disk Recordable. Media penyimpanan sejenis CD-ROM yang dirancang untuk sanggup ditulisi dengan manfaatkan sebuah perangkat drive khusus. Berbeda dengan CD-ROM, dimana data segera dituliskan terhadap selagi keping CD diproduksi, CD-R dijual didalam situasi kosong (blank). Proses perekaman dilaksanakan dengan perlindungan perangkat lunak spesifik dan diistilahkan sebagai burning. Data yang terekam didalamnya bersifat WORM (Write Once Read Many), bermakna data cuma sanggup ditulis sekali dan untuk sesudah itu cuma sanggup dibaca.
CD-ROM – Compact Disk Read Only Memory. Media storage optikal yang secara fisik identik dengan CD-Audio yang udah lebih dahulu dipergunakan sebagai menyimpan rekaman suara. Media ini dibaca manfaatkan perangkat CD-ROM Drive. Kecepatan akses CD-ROM drive biasanya diukur dengan satuan speed. 1x speed ekuivalen dengan 150 kBps (kilbyte per detik) yakni kecepatan baca terhadap perangkat Audio CD.
CD-RW – Compact Disk Recordable plus reWritable. Pengembangan lebih lanjut berasal dari fasilitas CD-R dimana data yang udah terekam didalam keping CD-RW sanggup ditambah, diubah, atau dihapus sewaktu-waktu.
Chipset – Chip-chip terhadap mainboard yang berperan sebagai jembatan aliran data antara subsistem sebuah PC. Chipset terbagi atas dua chip utama yang disebut northbridge dan southbridge. Chip northbridge bertugas untuk mengontrol aliran data berasal dari processor, port AGP, dan memori utama sistem. Sementara itu, chip southbridge mengontrol aliran data berasal dari bus PCI, interface hard disk, dan piranti eksternal lainnya.
CHS – Cylinder Head Sector. Adalah langkah konvensional untuk pengalamatan sector terhadap harddisk
CISC – Complex Instruction Set Computing. Rangkaian instruksi built-in terhadap processor yang terdiri berasal dari perintah-perintah yang kompleks. Instruksi-instruksi yang tersedia memudahkan para programmer untuk mengembangkan aplikasi untuk plattform CISC. Di lain pihak, banyaknya instruksi didalam CISC sanggup kurangi kecepatannya. CISC merupakan kebalikan berasal dari RISC, biasanya digunakan terhadap keluarga processor untuk PC (Intel, AMD, Cyrix).
Clock Set – Kecepatan sebuah processor yang merupakan perkalian berasal dari sebuah nilai dengan FSB.
CPU – Central Processing Unit. Unit pemroses sentral terhadap sebuah komputer. Umumnya CPU diambil kesimpulan sebagai kotak dimana semua peripheral dirangkai. Namun didalam pengertian teknis, CPU merujuk kepada processor yang terpasang didalam sebuah sistem komputer.
Database – Basis data. Sekumpulan informasi yang disusun sedemkian rupa untuk sanggup diakses oleh sebuah software tertentu. Database tersusun atas bagian yang disebut field dan record yang tersimpan didalam sebuah file. Sebuah field merupakan kesatuan terkecil berasal dari informasi didalam sebuah database. Sekumpulan field yang saling tentang bakal membentuk record.
DDE – Dynamic Data Exchange.
DDR-RAM – Double Data Rate-Random Access Memory. Tipe RAM yang bekerja dengan kecepatan yang lebih tinggi daripada SDRAM. Biasanya digunakan terhadap PC dengan processor Pentium 4 atau yang setara.
DLL – Dynamic Linking Library.
DOS – Disk Operating System. Adalah sistem operasi yang paling banyak digunakan terhadap PC hingga
pertengahan jaman 1990-an. DOS pertama kali dikeluarkan oleh perusahaan Microsoft terhadap tahun 1981
sebagai sistem operasi standar untuk IBM-PC. Versi paling akhir berasal dari DOS adalah MS-DOS 6.3 yang
diluncurkan terhadap tahun 1993. Belakangan, popularitas DOS mulai menyusut dan digantikan oleh sistem
operasi yang lebih handal seperti Windows atau UNIX.
DPI – Dot Per Inch. Skala yang digunakan untuk mengukur tingkat kehalusan hasil cetakan printer maupun penampilan di layar monitor. Makin tinggi DPI, penampilan bakal keluar makin lama halus.
DVD-ROM – Digital Versatile Disk-Read Only Memory. Jenis fasilitas penyimpanan dengan bentuk fisik mirip CD-ROM namun punyai kapasitas yang jauh lebih tinggi serta kebolehan untuk menyimpan terhadap ke dua sisinya. DVD-ROM biasanya digunakan untuk menyimpan file-file mutimedia berukuran besar.